TIPS BELI HANDPHONE BEKAS

Mayoritas orang lebih memilah buat membeli smartphone sisa dibanding yang baru. Pastinya alibi ini gampang sekali buat ditebak. Yup, sebab biayanya yang jauh lebih murah.


Tetapi, membeli smartphone sisa itu semacam pepatah yang berkata" Semacam membeli kucing dalam karung". Ya, kita tidak ketahui tentu keadaan sesungguhnya dari smartphone sisa tersebut. Bodi boleh saja lembut, namun dalamnya apakah kita ketahui?

Biar tidak menyesal sebab salah membeli smartphone sisa, terdapat baiknya kalian memandang 11 panduan di dasar ini.




1. Spesifikasi

Standar spesifikasi senantiasa bertambah masing- masing tahunnya, serta pastinya kalian mau memiliki smartphone yang awet serta senantiasa bisa penuhi kebutuhan dalam jangka waktu yang lama.



Di tahun 2019 ini, aku sarankan buat membeli smartphone sisa dengan RAM minimun 4 GB. Bila 2GB, dipastikan performanya tidak hendak kokoh. Penyimpanan internal wajib yang 64 GB, meski memiliki internal di dasar itu, yakinkan smartphone memiliki slot micro SD.

Buat besaran layar terserah kalian, tetapi paling tidak memiliki resolusi 1080p supaya lebih aman. Chipset yang digunakan juga wajib lebih dicermati, apakah kelas atas ataupun menengah, serta jangan sangat jadul.

Spesifikasi yang lain merupakan sokongan pembaharuan sistem pembedahan. Jika dapat, carilah smartphone sisa dengan OS minimun Android 8. 0 Oreo serta memperoleh pembaharuan OS Android 9. 0 Pie.

2. Beli Barang yang BNOB



Apa itu BNOB? BNOB merupakan singkatan dari Brand New Open Box ataupun dapat dimaksud bagaikan benda baru, namun segel kotak dus telah dibuka. Kalian dapat mencari benda BNOB lewat iklan baris online di FJB Kaskus misalnya, langsung saja cari BNOB serta seleksi jenis smartphone.

Benda BNOB jelas lebih murah biayanya dibanding dengan benda baru, tetapi lebih mahal dibanding benda second. Yang wajib dicermati merupakan yakinkan benda tersebut bergaransi formal.

3. Barang Old Stock

Apa itu Old Stock? Old Stock dimaksud bagaikan stok lama. Di FJB Kaskus banyak penjual yang menawarkan benda stok lama, umumnya benda tersebut tidak bergaransi serta buat model smartphone flagship jenis lama yang tadinya dijual mahal.



Sebab tidak bergaransi, dianjurkan buat bertransaksi memakai sistem COD( Cash On Delivery). Perihal ini bertujuan buat mengecek keadaan serta membenarkan seluruh guna smartphone wajar.

4. Cari Barang yang Masih Bergaransi



Carilah benda yang masih bergaransi, jika dapat cari garansinya yang masih lama serta baru dipakai sebagian bulan. Jika smartphone incaran kalian sulit dicari yang masih bergaransi, paling tidak carilah yang baru habis masa garansinya. Jadi, bukan smartphone yang telah dipakai 2- 3 tahun.

5. Harga Wajar

Siapa pula sih yang tidak suka dengan harga- harga murah buat smartphone yang mau dibeli? Umumnya tiap smartphone sisa hendak terdapat harga sisa yang jadi patokan. Namun bila harga tersebut malah jauh dari harga patokan, kalian butuh mewaspadainya. Bisa jadi saja smartphone tersebut KW ataupun palsu ataupun bisa jadi telah rusak parah sehingga biayanya di dasar rata- rata.




6. Pilih Sistem Transaksi yang Aman

Terdapatnya rekening bersama memanglah membolehkan belanja online lebih nyaman serta aman tanpa terdapat batas daerah, jadi kalian dapat bertransaksi dengan penjual di segala Indonesia. Serta pastinya opsi benda lebih banyak serta bermacam- macam.



Namun bila kalian takut dengan keadaan benda, seleksi saja sistem COD. Kalian dapat membuat janji buat ketemu, serta yakinkan tempat yang diseleksi nyaman. Jangan dipinggir jalur! Seleksi saja tempat tertentu semacam restoran. Jika kalian belum berpengalaman, kalian dapat mengajak sahabat buat menolong mengecek benda.

7. Jadilah Pembeli yang Pintar

Umumnya penjual yang bernazar jualan hendak menulis deskripsi produknya dengan jelas. Jadi, kalian wajib baca dengan seksama. Tanyalah perihal yang memanglah belum dipaparkan, jangan tanyakan hal- hal yang tidak berarti ataupun yang telah dipaparkan oleh sang penjual.

8. Cek Kondisi Fisik




Tampilan pasti perihal awal yang kita cek, yakinkan bodi smartphone nampak lembut serta setimpal deskripsi yang penjual tulis. Jika bilangnya lembut serta nyatanya terdapat baret apalagi gompal hingga jangan diterima, apabila butuh batalkan.

9. Cek Kelengkapan dan Semua Fungsi



Cek kelengkapannya, apakah telah setimpal dengan penjelasan dari sang penjual. Cek IMEI- nya dengan yang terletak pada box, kemudian sesuaikan. Yakinkan pula kelengkapan aksesorisnya original. Berikut keadaan raga yang wajib di cek:

  • Cek tombol Home, Power, serta Volume. Yakinkan berjalan dengan baik serta tidak terdapat yang aneh. Alasannya, komponen- komponen tersebut kilat rusak.
  • Yakinkan keaslian earphone, perihal ini bermanfaat buat melindungi harga bila mau dijual kembali.
  • Cek adapter charger serta kabel USB, yakinkan berperan serta tidak longgar.
  • Cek jack audio, yakinkan tidak tersendat- sendat.
  • Uji speaker serta microphone, yakinkan suara yang dihasilkan wajar serta tidak pecah. 
10. Cek dan Pastikan Semua Fitur Berfungsi


  • Cek responsivitas layar secara totalitas, yakinkan guna layar sentuh seluruhnya berjalan. Dari atas ke dasar, kanan ke kiri, sampai sudut- sudut layar. Yakinkan pula sensor rotasinya( accelerometer) apakah berjalan dengan baik.
  • Cek ambient light sensor, sensor ini berperan meredupkan layar HP kala terletak di kegelapan ataupun lagi telepon.
  • Cek konektivitas, baik itu jaringan seluler, WiFi, Bluetooth, Tathering wifi, serta GPS.
  • Cek kamera, coba utak- atik kameranya serta ambil foto dengan flash ataupun tanpa flash serta amati hasilnya.

11. Factory Reset


Factory Reset ataupun merestart ulang ke pengaturan pabrik, wajib dicoba diawal. Alasannya, pada OS Android 5. 0 Lollipop terdapat fitur yang diucap Factory Reset Protection.

Proteksi kala seorang mau melaksanakan factory reset bukan dari menu pengaturan, diperlukan suatu password yang sudah terbuat oleh pengguna lama. Bila di reset secara paksa, smartphone tidak hendak bisa digunakan saat sebelum memverifikasi ulang kepemilikan dengan account Google yang tadinya digunakan pada smartphone tersebut.

Mudah- mudahan berguna.

Post a Comment

0 Comments